Kepahiang| Bengkulu, sinarnusantaranews.com – Dalam wacana untuk menguranggi angka kemiskinan dan berbagai upaya pemeritahan selalu mengutamakan masyarakat agar dapat menormalisi angka-angka kemiskinan dengan berbagai upaya program-program selalu diturunkan oleh Pemerintah Pusat maupun Daerah, salah satu contoh yang terwujud saat ini program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang mana program ini yang sudah diturunkan di bulan November 2020 lalu, di desa Weskust Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang sebanyak 40 unit dan hampir rampung 100 persen dan saat itu Kepala Desa Weskust, menangis haru dalam acara serah terima bantuan BSPS dan peletakan Batu Pertama tahun 2020.
Adapun realisasi BSPS Program dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Perumahan Satuan Kerja Non Vertikal (SNVT) penyedia perumahan Provinsi Bengkulu Kegitan Rumah Swadaya Provinsi Bengkulu, sebanyak 40 rumah di desa Weskust segera dapat dinikmati oleh masyarakat.
Saat ditemui awak media dikediaman Kepala Desa Ari Setiawan selaku Kepala Desa Weskust mengucapkan ribuan terima kasih atas upaya Perwakilan DPD Ibu Riri Damayanti dan Ibu PLH Bupati Neti Herawati yang telah membantu memperjuangkan aspirasi masyarakat, sehingga BPSP ini bisa direalisasikan ke desa ini sebanyak 40 unit dan alhamdulillah sebentar lagi akan masyarakat nikmati dengan baik.
Lanjut Ari, “jujur selama ini kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa ini sangat tipis dikarenakan selama ini sudah berbagai cara usulan agar BPSP ini dapat, namun selama ini hanya dongeng yang diperkirakan oleh masyarakat, setelah adanya bentuk nyata yang disupport oleh pemerintah desa melalui bantuan ibu Riri Darmayanti dan Ibu Neti Herawati sehingga baru masyarakat, menuruh kepercayaannya kembali terhadap pemerintah desa ini dan saya secara pribadi dan Pemeritahan Desa Weskust sangat-sangat berterima kasih terhadap pemerintah kabupaten kepahiang terhadap Ibu Riri Darmayanti dan Ibu Neti herawati yang mana sudah memberi bantuan terhadap desa dan masyarakat kami ini,” ucap Ari Setiawan dengan serius.
“Saya selama ini sangat putus asa dengan pemeritahan desa ini, sebab sudah banyak usulan-usulan tentang bedah rumah, foto-foto, ukur sana-sini, tapi hasilnya nihil dan pada hari itu Pak Kades (Ari Setiawan) datang dan meminta berkas dari saya dengan berkata untuk bantuan bedah rumah dengan sedikit tak percaya, saya serahkan berkas itu, namun prediksi saya salah menilai ternyata dengan tangan pak Ari kegiatan ini bisa terealisasi dengan cepat, saya sangat berterima kasih kepada Kepala Desa Weskust dan jajrannya serta ibu Neti Herawati, yang mana telah merealisasikan bantuan BPSP ini kepada kami,” ucap Soni (45). (FB)