Bengkulu Selatan, sinarnusantaranews.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Novianto, S.Sos, M.Si mengaku belum juga menerima sinyal pelaksanaan seleksi PPPK guru tahap III dari Kemendikbudristek RI hingga Kamis (20/10/2022).
Padahal rangkaian pemberkasan secara online serta jumlah formasi seleksi dibuka oleh pusat sejak sebulan lalu.
Belum adanya sinyal terkait jadwal seleksi PPPK guru tahap III ini, membuat Disdikbud BS belum dapat menggelar musyawarah khusus untuk penunjukan panitia inti pelaksana seleksi serta jadwal dan tempat seleksi PPPK guru.
“Belum ada sinyalnya (jadwal seleksi pppk guru), Pusat masih menyelesaikan observasi berkas calon peserta yang kategori P1 (peserta memenuhi ambang batas kategori I) dan P2 (peserta memenuhi ambang batas kategori II), serta honorer kategor K-2. Karena mereka ini menjadi prioritas utama,” ujarnya.
Dijelaskan Novianto, informasi sementara yang disampaikan Kemendikbudristek RI dalam rakor persiapan PPPK guru beberapa waktu lalu.
Bahwa seleksi PPPK guru tahap III sepenuhnya dilaksanakan oleh daerah. Panitia terdiri dari Pejabat Pemkab BS beserta tim Disdikbud BS dan BKPSDM BS.
“Ketua panitia pelaksana itu Pak Sekda, kemudian diikuti dari kami dan BKPSDM Bengkulu Selatan,” ucap Novianto.
Meski demikian, Novianto meyakini penuh bahwa seleksi PPPK guru tahap III akan digelar dalam tahun ini. Sebab, di awal tahun 2023 mendatang para lulusan PPPK guru harus segera diangkat dan mendapatkan Surat Keputusan (SK) tugas.
“Tugasnya itu terhitung Januari 2023, jadi seleksi itu sekitar November atau awal Desember. Secara keseluruhan, kami dari tim pelaksana sudah siap dan akan menyukseskan seleksi ini,” bebernya.
Sementara untuk sosialisasi pra seleksi PPPK guru, Novianto mengaku sosialisasi terus digencarkan secara online atau melalui grup khusus calon peserta seleksi PPPK guru tahap III.
Namun, Disdikbud BS tetap berencana menggelar sosialisasi terbuka dan sambung pendapat dengan calon peserta, sebelum kegiatan seleksi betul-betul dilaksanakan.
“Pada konsepnya calon peserta telah mengetahui teknis seleksi. Tapi akan kami sampaikan lagi agar betul dipahami. Karena, harapan terbesar kami 240 formasi guru PPPK yang diberikan pusat semuanya terisi dan dapat mengurangi kekurangan guru ASN di Bengkulu Selatan sekarang ini,” tutup Novianto. (ADV)