KOTA BENGKULU, SNN – Gunakan pendekatan persuasif dan humanis Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu akan menata PKL kawasan KZ Abidin II Pasar Minggu atau tepatnya di depan kawasan Mega Mall dalam beberapa hari.
Sebelumnya Pemkot sukses melakukan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Jalan Kedondong dan Jalan Belimbing Pasar Panorama,kali ini kembali Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi didampingi Sekda Marjon kunjungi pasar Minggu untuk melakukan penataan dengan cara Humanis.
“Hari ini kita menata ulang pedagang Pasar Minggu, KZ Abidin I dan KZ Abidin II agar cita-cita Kota Bengkulu yang rapi dan bersih dapat terwujud. Polanya tetap sama, dengan pendekatan persuasif dan humanis, kita bujuk pedagang dengan berdialog karena sudah kewajiban pemerintah hadir ketika masyarakat membutuhkan rasa nyaman,” Kata Wawali.
Terkait kaitan beberapa OPD dan Pemerintah tingkat Kecamatan maupun kelurahan yang berhubungan langsung dengan kegiatan pasar Dedy Wahyudi mengharapkan bisa memaksimalkan kinerja di pasar.
“Ini saatnya perangkat daerah terkait membuktikan kinerja dan memaksimalkan aparat untuk menertibkan pasar, saya tunggu hasil nya,” kata Dedy.
Sekda Kota Bengkulu Marjon yang datang mendampingi Wawali menuturkan disamping percepatan penataan pasar hal ini juga mempertegas di Pasar Minggu tidak ada yang boleh melakukan jual beli lahan parkir.
“Tiada istilah lahan parkir dijual atau disewakan, kalau ada saya perintahkan Kepala Dinas Perhubungan untuk menindaklanjuti agar diberhentikan,Kita mengutamakan keamanan, kenyamanan para pedagang dan pembeli, harapan kita pihak Megamall juga ikut menertibkan dan memberikan kontribusi bagi seluruh pembeli dan pedagang,” tutupnya.
Tampak hadir FKPD Kota, Ketua DPW Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Provinsi Bengkulu, dan beberapa tokoh masyarakat, dalam kunjungan tersebut.
Pewarta : Arwin Binardi