Lebong| Bengkulu, sinarnusantaranews.com – Pada Senin (26/01), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebong menggelar kegiatan rapat paripurna guna pengumuman pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Lebong masa bakti 2016-2021, bertempat di ruang Rapat DPRD.
Paripurna kali ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Carles Ronsen dan dihadiri Bupati Dr. E. H Rosjonsyah S.Ip, M.Si. Serta, Kopli Ansori – Fahrurrozi sebagai pasangan terpilih dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lebong 9 Desember 2020 yang lalu.
Ketika dikonfimasi awak media ketika usai rapat Rosjonsyah menyampaikan kepada Bupati terpilih, agar dapat meneruskan beberapa program pembangunan fisik yang belum tuntas di masa kepemimpinannya.
Salah satu program yang diamanahkan oleh politisi yang menahkodai Bumi Swarang Patang Stumang sejak 2010 ini yakni pembangunan pasar modern Muara Aman di Kecamatan Lebong Utara.
“Saya sudah menyampaikan kepada Bupati terpilih, Kopli Ansori agar pembangunan gedung pasar itu dilanjutkan hingga tuntas” ujar Rosjonsyah.
Pasar modern yang merupakan salah satu yang termegah di Provinsi Bengkulu tersebut, menurutnya, sangat dibutuhkan oleh masyarakat Lebong agar perekonomian bisa terus tumbuh.
“Pasarkan sedikit lagi. Saya tadi sudah sarankan supaya dilanjutkan. Itu akan menjadi pusat perbelanjaan terbesar. Sayang, kalau itu digantung,” tuturnya.
Di sisi lain, beliau meyakini, meski memiliki background sebagai pengusaha, Kopli tetap bisa beradaptasi dengan cepat.
“Beliau (Kopli,red) tentu punya semangat untuk membangun Lebong. Ingin bekerja bersama-sama. Bersinergi. Saya rasa tidak ada hal yang sulit,” tutur Rosjonsyah.
Sebagai orang yang dipercaya menjadi Bupati selama dua periode, Rosjonsyah juga memastikan akan terus memantau saat Kopli resmi menjabat nanti.
“Saya juga tentu akan memberikan arahan dan pencerahan kepada Bupati yang baru,” tambah dia.
Mengenai enam belas program unggulan yang di usung bersama Wabup Wawan Fernandez SH MKn sejak resmi dilantik 2016 silam, pria yang terpilih menjadi Wagub Bengkulu mendampingi Gubernur Rohidin Mersyah ini mengklaim, sudah mencapai 98 persen.
“Jadi, tinggal 2 persen lagi. 16 program unggulan itu sudah 98 persen. Artinya, sudah sangat memuaskan,” tambah Rosjonsyah
Dia bersama seluruh jajaran Pemkab Lebong, berusaha sekuat tenaga untuk berbuat yang terbaik bagi seluruh masyarakat.
“Kalau saya tidak memenuhi kehendak masyarakat. Barangkali saya tidak akan terpilih lagi di Lebong ini,” pungkas Rosjonsyah.
Rapat paripurna itu juga dihadiri segenap anggota DPRD, unsur FKPD dan para pejabat eselon di lingkup Pemkab Lebong serta undangan lainnya. (YNS)