PAD yang tinggi melepaskan ketergantungan daerah terhadap dana transfer dari Pemerintah Pusat. PAD yang maksimal dapat digunakan untuk membangkitkan perekonomian masyarakat.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief mengatakan, ia meminta kepada Pemerintah Pusat dapat terus mendorong peningkatan PAD di seluruh daerah agar bisa mandiri dalam menjalankan program-program pembangunan.
“Kegiatan-kegiatan konsumtif pemerintah pusat di daerah hendaknya dikurangi dan harus lebih banyak diarahkan untuk kegiatan-kegiatan produktif yang dapat mendorong setiap daerah mandiri,” kata Hj Riri Damayanti John Latief, Selasa (17/1/2023).
Lulusan Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini menjelaskan, sebagai bentuk kemandirian keuangan daerah, ia optimis mulai pulihnya perekonomian paska pandemi covid-19 akan mendorong potensi PAD dapat dioptimalkan.
“Prioritas pembangunan di daerah mesti dilakukan secara efisien dan efektif, tepat waktu, transparan, dapat dipertanggungjawabkan dan memberikan manfaat bagi rakyat. Contoh jalan tol, di Bengkulu pembangunannya harus segera dilanjutkan sampai ke Lubuklinggau,” ujar Hj Riri Damayanti John Latief.
Wakil Ketua Umum BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Bengkulu ini menekankan, Pemerintah Pusat mesti memberikan pendampingan secara intensif kepada pemerintah daerah (pemda) yang belum mampu mengoptimalkan PAD karena kurang cakap dalam mengukur potensi pajak dan retribusi daerah.
“Kalau ada daerah yang menetapkan target PAD terlalu rendah, evaluasi dan naikkan, kawal agar realisasi PAD mencapai potensi asli. Insya Allah kalau pajak daerah dipungut sesuai dengan potensi, banyak daerah yang dapat menjalankan pemerintahan secara mandiri,” tutur Hj Riri Damayanti John Latief.
Putri kandung Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Provinsi Bengkulu Hj Leni Haryati John Latief ini memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi yang telah berhasil meningkatkan PAD dengan kebijakan-kebijakan yang kreatif dan inovatif.
“Salah satunya yang viral di masyarakat adalah program pemutihan pajak kendaraan roda dua, roda empat. Program ini bagus dan perlu dipertahankan. Peningkatan PAD dari program ini saya dengar mencapai Rp429 miliar, banyak warga miskin yang bisa ditolong dengan duit sebanyak ini,” demikian Hj Riri Damayanti John Latief. (FB)