KOTA BENGKULU, sinarnusantaranews.com – Calon Gubernur Bengkulu Nomor Urut 2, Dr H Rohidin Mersyah melakukan silahturahmi dengan Tokoh masyarakat Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, guna menyampaikan 18 Program unggulanya, serta meminta doa dan dukungan kepada semua masyarakat, Minggu (08/11).
Tokoh masyarakat Kecamatan Selebar Mardi Kusumah (55) mengatakan bapak Rohidin ini adalah pemimpin yang bersih dan tidak tersandung hukum jenis apa pun.
“Kami sepakat siap nyatakan sikap untuk mendukung. Kita sama-sama membawa pasangan kita ini ke garda terdepan, semoga pemimpin kita ini kembali memimpin. Kami yakin anak muda yang jujur dan cerdas ini kembali memimpin Bengkulu ini,” tegasnya saat menyampaikan kata sambutan.
Disisi lain disaat menyampaikan kata sambutannya Calon Gubernur Bengkulu Dr. H Rohidin Mersyah mengatakan pertemuan ini adalah pertemuan resmi pertemuan formal legal di bawah pengawasan Panwaslu dan diamankan kepolisian sekitar.
“Pertemuan ini seperti forum saya pamit mohon doa restu kepada sesepuh dan bapak/ibu atas majunya saya bersama pak Rosjonsyah,” paparnya.
Rohidin mengatakan bahwa dirinya sudah tiga kali mencalonkan diri mendapat pasangan R2, pertama berpasangan dengan Reskan Effendi, kedua berpasangan dengan Ridwan, ketiga dengan Rosjonsyah.
“Apa kebetulan, apa tanda-tanda alam seperti itu, saya ikuti pemilukada sudah tiga kali, pertama sekali di Bengkulu Selatan, Kedua di Bengkulu dan sekarang Sah nian berpasangan seperti Rohidin Mersyah- Rosjonsyah, nah ini makanya R2 yang sah nian. Mudah-mudahan bisa menang kembali,” ungkapnya.
Di akhir penuturannya, Rohidin meminta doa restu masyarakat agar dapat dipercaya memimpin Bengkulu dan menuntaskan program strategis untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berdua mohon doa restu dari masyarakat Bengkulu untuk dapat menuntaskan program strategis ini untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” paparnya.
“Andai saya jadi Gubernur itu yang saya kerjakan, andai saya tidak menjadi gubernur selesai tanggung jawab saya,” sambungnya.
Dalam penuturannya, Rohidin menjelaskan bahwa untuk mewujudkan Bengkulu yang Maju Sejahtera dan Hebat harus ada keterpaduan program yang bersifat strategis nasional, regional maupun lokal serta program-program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
“Masyarakat Bengkulu yang saya cintai dan saya banggakan, saya Rohidin Mersyah berpasangan dengan Rosjonsyah dengan Nomor urut 2 sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu dalam pilkada Bengkulu tanggal 9 Desember 2020 yang akan datang. Untuk mewujudkan Bengkulu yang Maju Sejahtera dan Hebat harus ada keterpaduan program yang bersifat strategis nasional, regional maupun lokal serta program-program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Kami berdua berkomitmen untuk melanjutkan dan menuntaskan 18 program unggulan yang harus saya selesaikan sebagai Gubernur Bengkulu dalam periode yang akan datang,” ujarnya.
Berikut ulasan 18 Program Kerja Rohidin-Rosjonsyah :
- Kartu Bengkulu Sejahtera yang diperuntukkan bagi masyarakat Bengkulu yang belum mendapatkan kartu Indonesia sehat maupun kartu Indonesia Pintar,
2. Pembebasan pajak kendaraan bermotor roda dua,
3. Pemberian tunjangan daerah peningkatan uang makan dan TPP bagi ASN dan honorer Provinsi Bengkulu,
4. SPP gratis bagi siswa SMA, SMK dan SLB serta pemberian beasiswa bagi mahasiswa berprestasi,
5. Listrik gratis bagi rumah tangga dengan daya 450 KWH,
6. Pemberian gas ukuran 3 kg gratis untuk masyarakat berpenghasilan rendah,
7. Peningkatan kesejahteraan bagi guru TK dan PAUD se-Provinsi Bengkulu,
8. Pembangunan stadion mini di setiap kecamatan di wilayah Provinsi Bengkulu,
9. Peningkatan dan penyeragaman honor Imam khotib dan Bilal serta Pimpinan rumah ibadah lainnya yang dibayarkan melalui rekening Bank Bengkulu,
10. Peningkatan dan penyeragaman penghasilan tetap Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD,
11. Pengadaan alsintan gratis untuk petani berupa handtraktor, Cultivator, Mesin air, Power Thresher, dan Hand sprayer,
12. Menjaga stabilisasi dan meningkatkan harga komoditas perkebunan terutama karet kopi dan sawit,
13. Membeli dan menampung hasil produk pertanian dengan harga yang layak pada saat panen berlimpah dan harga di pasar murah dan membuat gudang di seluruh kabupaten kota se Provinsi Bengkulu,
14. Menjamin ketersediaan pupuk bersubsidi untuk petani,
15. Penurunan status kawasan hutan menjadi hutan sosial kemasyarakatan dan hutan adat untuk para petani pekebun Provinsi Bengkulu,
16. Membangun pelabuhan perikanan, pabrik es, pemberian izin usaha dan Alat tangkap gratis,
17. Membangun kebebasan pers perlindungan hukum dan peningkatan kompetensi wartawan,
18. Menjaga nilai-nilai budaya dan sejarah Bengkulu serta mengembangkan industri kreatif.
Berikut Visi Misi Pasangan Calon Dr H Rohidin Mersyah dan Dr H Rosjonsyah jika terpilih kembali memimpin Provinsi Bengkulu :
Visi :
Bengkulu maju berarti mewujudkan Bengkulu berdaya saing tinggi melalui pembangunan sektor ekonomi, infrastruktur dan sumber daya manusia, berbasis potensi dan keunggulan lokal dengan memanfaatkan teknologi serta memperhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.
Bengkulu Sejahtera berarti mewujudkan masyarakat Bengkulu yang terpenuhi kebutuhan dan pelayanan dasar, jasmani dan rohani secara menyeluruh dengan memperhatikan prinsip pemerataan No one left behind (Tanpa meninggalkan satu orang pun)
Bengkulu Hebat berarti mewujudkan Bengkulu yang memiliki keunggulan Komparatif dan kompetitif yang didukung dengan kebanggaan terhadap potensi yang dimiliki, optinisme dan rasa percaya diri masyarakat, berintegritas serta bermartabat, mendorong serta melibatkan kaum muda untuk berpartisipasi dalam pembangunan ( baik pembangunan SDM maupun infrastruktur)
Misi :
Pertama, membangun ekonomi dan infrastruktur secara merata dan berkeadilan untuk mewujudkan pertumbuhan yang berkualitas dan inklusif;
Kedua, mewujudkan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang berkelanjutan dan bermanfaat yang sebesar sebesar-besarnya bagi kesejahteraan ;
Ketiga, memperkuat kelembagaan pemerintahan, mewujudkan birokrasi yang bersih efektif dan profesional serta transformasi pelayanan publik;
Keempat, membangun sumber daya manusia yang berkualitas, berdaya saing, dan berbudaya, toleransi dan religius;
Kelima, memperkuat perlindungan dan pemberdayaan perempuan dan anak secara terpadu. (TIM)