Bengkulu, sinarnusantaranews.com – Progres pembangunan jaringan listrik di Bengkulu termasuk potensi pembangkit listrik, dijelaskan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah hingga saat ini terus dioptimalkan dengan bersinergi bersama PLN Cabang Bengkulu.
Terutama terkait jaringan ke arah Kabupaten Bengkulu Utara yang tinggal beberapa titik lagi tuntas. Termasuk di kawasan Kabupaten Mukomuko yang akan disuplai sebagian dari Provinsi Sumatera Barat serta jaringan penghubung dari Bengkulu Selatan ke Kabupaten Kaur.
Selain itu, memetakan potensi energi terbarukan di Kabupaten Lebong, Kepahiang, Rejang Lebong dan Kaur yang akan segera beroperasi serta terkait keberadaan PGE di Kabupaten Lebong.
“Prinsip Bengkulu sebagai salah satu provinsi yang potensial sebagai penghasil energi terbarukan, harus kita kelola secara progresif sehingga bisa memberikan manfaat untuk daerah maupun buat kesinambungan PLN,” jelas Gubernur Rohidin usai terima Audensi GM PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu (WS2JB) Bambang Dwiyanto dalam rangka berpamitan pindah tugas, di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Senin (13/06).
GM PLN WS2JB Bambang Dwiyanto menyampaikan terima kasih support Gubernur Bengkulu untuk tugas-tugas PLN supaya bisa berjalan lancar di lapangan.
“Kita selama ini sudah disupport oleh Pemprov Bengkulu, dari Pak Gubernur dan seluruh jajaran dan kita akan terus lakukan progres proyek pembangunan untuk keandalan dan kecukupan listrik bagi warga masyarakat Bengkulu,” ungkapnya.
Sementara itu dalam kesempatan itu juga dilaksanakan penyerahan Bantuan CSR TJSL di Provinsi Bengkulu Tahun 2022 Sebesar 1,125 miliar rupiah dari PLN WS2JB.