MUKOMUKO, SNN – Tepat pada hari perayaan Tahun Baru 2020, Proyek pembangunan pengaman tebing Bukit Kayu Menang Desa Talang Sepakat Kecamatan V Koto Kabupaten Mukomuko, roboh kurang lebih 30 Meter, Rabu (01/01) kemarin.
Beberapa saat kejadian tersebut terjadi wartawan SNN mendapatkan laporan dari masyarakat setempat, dan langsung menuju ke lokasi, untuk memastikan kondisi dilapangan, yang benar adanya.
Pekerjaan penahan yang dikerjakan oleh CV. Adhi Kuasa, pada 07 Agustus 2019 lalu yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Mukomuko tahun anggaran 2019, senilai Rp. 1.0096.729.573,20,- telah roboh kurang lebih 30 m.
Dilihat dari kondisi di lokasi, pekerjaan pengaman tebing itu diduga, kurangnya adukan semen dan teknis pengerjaan yang kurang profesional sehingga bisa roboh.
Hal ini juga dapat disebabkan tidak sesuai dengan spek yang ada, kualitas tidak memadai, ukuran adukan semen kurang dari ketentuan dalam RAB sehingga berdampak ketahanan tidak maksimal.
Titik lemahnya penahan tebing Bukit Kayu Menang tersebut, apakah dalam pelaksanaannya yang tidak sesuai dengan spek yang ada ?
Seperti pembangunan tersebut sangat disayangkan karena pembangunan pelapis tebing Bukit Kayu Menang telah menelan dana milyaran rupiah namun pembangunan tidak maksimal, sehingga dalam hal ini jelas sudah merugikan negara, sebab kontraktor tidak melihat azas dan manfaatnya, yang penting mencari keuntungan semata.
Dalam hal ini masyarakat mohon kepada dinas terkait agar dapat crooscheck kembali pembangunan tersebut karena masyarakat merasa dirugikan. Kepada pihak hukum, agar ditindak tegas jika dengan sengaja pihak kontraktor telah melakukan kelalaian. (A.R)