SNN – Menurut KBBI janji manis adalah ucapan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat (seperti hendak memberi, menolong, datang, bertemu) yang dilontarkan dengan lemah lembut dan sangat menarik hati tutur katanya,dan pendosa adalah orang yang perbuatan yang melanggar hukum tuhan atau agama. Sebentar lagi kita akan menyambut pesta demokrasi, atau pertarungan para perebut kursi, di tahun yang serba sakti akan tersaji para penghuni lama, yang ingin kembali mengabdi atau pendatang baru yang ingin berjudi.
Pertarungan panas di tahun sakti ini sudah jelas akan diisi oleh orang-orang sakti, mulai dari petahana yang mandraguna, mantan napi yang kebal telinga, ada kontraktor yang punya senjata bahkan ufo yang turun ke bumi dengan menggunakan pesawat luar angkasa milik negeri ini.
Bukan maksut duduk di sana akan menjadi pendosa, dan tidak duduk di sana tidak berdosa, tapi menarik kalimat dari salah satu petani karet “kalau berteman sama tukang karet akan berbau karet,kalau mau harum berteman sama penjual parfum, kalau sudah kena getahnya mending sekalian aja makan nangka-nya”, kurang lebih seperti itulah yang akan bakal terjadi,jika kita terjun di dunia itu.
Jangan salah ketika mereka berjanji bak malaikat yang menjanjikan surga, atau setan yang menjanjikan kekayaan perkataannya manis bak madu di atas roti bakar atau sawit yang tidak ada harga lagi…..
Di tahun sakti ini masyarakat akan menjadi raja,menjadi keluarga orang kaya,bahkan bisa duduk dan menasehati orang kaya dengan menitipkan pesan pesan yang akan dibawa mereka duduk disana nanti,dan para calon pendosa tidak akan berkata tidak pasti iya iya dan iya kalau tidak iya tidak akan jadi kalau sudah jadi “Iya Serah Saya Donk”,……kata penulis ini bukan terjadi di bengkulu, karena bengkulu kaya akan orang-orang pintar dan ahli surga bukan para pendosa….Amin
Penulis : Arwin