PALEMBANG, sinarnusantaranews.com – Kehadiran Kapolda dan Para Pejabat Utama Polda Sumsel disambut hangat dan penuh semangat oleh Personel Polairud dengan menyanyikan lagu selamat datang di Mako Dit Polairud yang dinyanyikan langsung oleh seluruh personel Polairud mengiringi langkah Kapolda dan Para Pejabat Utama Polda Sumsel memasuki Mako, Selasa (01/12).
Kemudian Kapolda Sumsel mengikuti Upacara Virtual HUT Polairud Ke-70 yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal polisi Idham Aziz. Upacara pun berjalan khidmat dan lancar walaupun dilaksanakan secara virtual mengingat kita masih dalam masa pandemi covid-19 di era new normal.
Setelah pelaksanaan upacara virtual tersebut, acara dilanjutkan dengan syukuran HUT Polairud Ke-70 di Mako Dit Polairud Polda Sumsel sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih karena Polairud telah berusia 70 tahun dengan ditandai prosesi pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Kapolda Sumsel didampingi Wakapolda dan Dir Polairud yang kemudian menyerahkan potongan tumpeng tersebut kepada AKBP Mizon Bahri, SH, MSi (personel tertua) dan Bharada Adam Loby (personel termuda).
Kapolda Sumsel juga pada kesempatan ini memberikan penghargaan kepada personel Polairud yang telah menorehkan prestasi diantaranya:
Atas dedikasinya dalam kinerja yang baik dan maksimal selama berdinas di Dit Polairud
– Aiptu Sudarsono
Atas prestasi dalam membantu penanganan covid-19 menggunakan ambulance terapung
– Bripka Mugiono
– Bripka Hendri Suhendri
Kapolda menyampaikan ucapan selamat berulang tahun Polairud ke-70 tahun, “semoga selalu sukses dan terus meningkatkan kinerjanya agar lebih baik lagi. Tugas kedepan akan semakin berat dan semakin banyak tantangan untuk kita melakukan yang terbaik untuk satuan maupun dalam melayani masyarakat. Jalin kekompakan dan kebersamaan agar terciptanya komunikasi yang baik serta rasa kekeluargaan diantara kita, karena yakinlah dengan semangat promoter Polairud dapat melaksanakan tugas dengan baik apalagi kita akan menghadapi Pilkada Serentak 2020 dalam rangka mendukung pembangunan nasional,” ujarnya.
Arnavat Darva Mahe (karena dilaut kami bangga), Saka Buana Samapta (karena diudara kami jaya). (Arya)