Diduga PT LONSUM ‘Tabrak Aturan’ Kerja  20 Tahun Pesangon Tak di Bayar !

MUSI RAWAS UTARA, SNN – Di bawah triknya matahari yang begitu menusuk rongga kepala umatnya namun dengan penuh keyakian dan ridho Allah SWT tak selangkahpun niat yang sudah bulat dan semangat yang berkobar dan menggebu-gebu, menuntut hak demi hak yang mereka harus dapat dan diduga dilakulan oleh pihak sebuah perusahaan memutus sepihak dan menurut mereka itu tidak benar dan tidak sesuai dengan SOP ketenagakerjaan  dan hari ini, Selasa (18/02) tercatat sebuah memori di desa Bringin Makmur Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Musi Rawas Utara Propinsi Sumatara Selatan  yang begitu dramatis, sehingga yang mereka sampaikan point demi point tiada lain yang mereka tuntut selain hak mereka yang harus di bayar oleh PT LONSUM.

Dengan 700 masa yang dipimpin bapak Rinto Simamora hari ini mendatangi PT LONSUM dan menuntut hak mereka agar segera  dibayar, dalam orasi ini mereka meminta perusahaan jangan seolah-olah tak berdosa dan tak tahu aturan ketenagakerjaan.

Padahal perusahaan sudah melihat dan tahu mereka sudah membuktikan dengan kinerja meraka yang lebih dari 20 tahun mengabdi di perusahaan PT LONSUM  dengan kucuran keringat, dengan dasar tersebut mereka menutut dan berorasi di halaman perusahaan serta menyampaikan point-point tuntutan mereka.

Ketika diwawancarai awak media melalui via telpon bapak Rinto menjelaskan, “sudah sepatutnya kita lakukan ini, karane pihak PT LONSUM betul-betul sudah melampaui batas, bahkan semua keputusan  pihak PT LONSUM sepihak dan tidak mengikuti aturan dan prosedur yang sudah ditentukan di undang-undang ketenagakerjaan, maka dari itu kami akan memperjuangkan hak kami hak masyarakat yang terzolimi sampai manapun, dan kami tidak akan pulang sampai ada keputusan pasti dari pihak PT LONSUM membayar hak kami, akan kami tunggu sampai kapanpun disini, dan juga kami minta kepada pihak pemerintah tolong dengar dan bantu kami dalam memperjuangkan hak kami ini, dan jika tuntutan kami tidak digubris dan tidak ada kepastiannya maka akan kami datangkan masa se-Sumatera ini,” ungkap ketua DPC SURBUNDO dengan nada penuh semangat.

Sampai berita ini dirilis aksi masyarakat yang didampingi organisasi DPC SURBUNDO belum bubar, dan masih melakukan orasinya untuk menyampaikan tuntutan mereka dengan kondusif. (FB)