Sinar Nusantara News Portal Berita Sinar Nusantara NewsLEBONG, SNN – PT. Pertamina Geothermal Energy (PGE) Proyek Hululais Kabupaten Lebong laksanakan sosialisasi protokol kesehatan pencegahan dan penanganan pandemi Covid-19 dan serahkan bantuan Wastapel Portable atau alat untuk mencuci tangan kepada pihak Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 06 Lebong dan 4 sekolah lainnya yang berjumlah 35 unit, pada Rabu (09/09).
Bantuan Wastapel Portable atau alat untuk mencuci tangan ini diserahkan ke pihak sekolah dengan tujuan agar para siswa dan dewan guru tetap mengikuti protokol kesehatan ketika berada di lingkungan sekolah.
Kegiatan yang dilaksanakan di SMPN 06 Lebong ini dihadiri oleh Kapolsek, Danramil, Kepala Sekolah, Kepala Diknas Kepala Puskesmas Dr. Bayu seluruh dewan guru dan siswa-siswi SMPN 06 Lebong.
Kepala Sekolah SMPN 06 Lebong Arwen Wahab,S.Pd, M.Pd, mengatakan pihak keluarga besar SMPN 06 Lebong mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada pihak PT. PGE Proyek Hululais yang telah memberikan bantuan, bukan hanya kali ini sebelumnya pihak PGE telah membantu memberikan 14 unit toilet, di tahun 2018/2019 memberikan Sound System yang digunakan hari ini, di tahun 2020 pihak PGE membantu membangun mushola dan kali ini pihak sekolah mendapatkan bantuan tempat mencuci tangan.
“Walapun belum beroperasi saya rasa PGE sangat membantu di bidang Pendidikan, alhamdulillah apa yang diamanahkan kepada sekolah yang kami cintai ini, kami akan memberikan pelayanan yang terbaik.”
Untuk pihak PGE yang telah memberikan wastafel tempat mencuci tangan kepada sekolah-sekolah yang berada di Kecamatan Lebong Selatan dan Lebong Tengah, “insyaallah ini dapat menjadi ladang ibadah bagi PGE, dan bantuan ini sangat bermanfaat bagi siswa dan dewan guru di sekolah kami.”
Seperti yang diketahui bahwa SMPN 06 ini berbeda dengan sekolah-sekolah lain ada tips yang disampaikan oleh kepala sekolah bahwa semua yang beliau bangun ini berawal dari niat, “saya yang diberi amanah menjadi kepala sekolah saya berniat untuk menjadi ladang ibadah ketika saya diberikan jabatan, amal ibadah inilah yang saya manfaatkan dengan sebaik mungkin, karena kita ketahui bahwa manusia mati tidak membawa harta tapi membawa amal ibadah maka dari itu saya berpikir menjadi kepala sekolah tidak akan selamanya namun kenangan dan amal ibadahnya akan selama-lamanya,” sambung Arwen Wahab.
“Pujian yang diberikan kepada sekolah kami, kami ucapkan terima kasih namun bukan untuk saya banggakan dengan pujian tersebut mebuat saya menjadi lebih semangat untuk berbuat baik untuk kedepan karena bagusnya sekolah ada ditangan kepala sekolah, jadi kita harus memiliki inisiatif dan ide kreatif yang bisa memajukan nama sekolah, saya juga ingin sekolah lain ikut bersaing dalam kebaikan bukan saling menjatuhkan, dengan adanya sharing kita bisa melihat apa yang menjadi perbedaan dan sekolah yang berada di Kabupaten Lebong ini bisa lebih maju,” terangnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebong Guntur SE, ME yang hadir pada kegiatan tersebut mengatakan, “ saya mengucapkan terima kasih banyak kepada piak PT PGE yang sangat memperhatikan bidang pendidikan di Kabupaten Lebong semoga ini menjadi salah satu cara untuk memutuskan mata rantai Covid-19 dan kita mempertahankan Lebong pada zona Hijau.”
Bantuan wastapel portable tidak hanya diserahkan untuk SMPN 6 Lebong saja namun terdapat 4 sekolah lainnya seperti SMPN 09 Lebong, SMPN 08 Lebong, MTSN Kota Donok, dan SMPN 11Lebong.
Pada kesempatan ini Kepala Dinas Guntur, SE,ME juga menyampaikan pujian untuk SMPN 06 Lebong, yang telah mampu menjadikan sekolahnya menjadi berbeda dengan inovasi-inovasi yang telah dilakukan oleh Kepala Sekolah yang terus berinovasi memajukan dunia pendidikan.
Humas PT. PGE Proyek Hululais Kabupaten Lebong Ansori yang menyerahkan bantuan kepada pihak sekolah menjelaskan bahwa, “penyerahan tempat mencuci tangan ini dimaksudkan karena kita telah memasuki new normal kita berharap siswa-siswa ini bisa menularkan pengetahuannya kepada keluarga di rumah dan kita berharap jangan sampai masyarakat di Kabupaten Lebong ini terpapar wabah Covid-19, karena kita ketahui bersama new normal ini lebih kepada tekanan ekonomi bukan karena pandemi yang menurun, kita berharap jangan sampai dunia pendidikan menjadi klaster baru untuk penularan Covid-19 mengingat jumlah siswa yang banyak dapat membawa ke keluarganya. Saya himbau kepada semua lapisan masyarakat agar lebih waspada terhadap penyebaran Covid sebab saat ini penularannnya terus meningkat,” harap Humas PGE.
Bantuan wastapel yang diserahkan oleh PGE berjumlah 35 unit wastapel portable pada hari ini, untuk besok tepatnya Kamis (10/09) pihak PGE akan menyerahkan kembali bantuan di SD, SMP, SMA yang ada di kecamatan Lebonng Selatan dan Lebong Tengah serta TPA (pengajian Al-quran).
Tak lupa Humas PT PGE juga mengimbau agar seluruh lapisan masyarakat tetap mengikuti protokol kesehatan bukan hanya mencuci tangan namun juga penggunaan masker, sosial distancing dan protokol lainnya. (Red/YNS)
