REJANG LEBONG, SNN – Diawali kata basmallah, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19, Pemerintah Desa (Pemdes) Turan Baru Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong, menjalankan tugas yang diamanahkan oleh pemerintah pusat yakni pembagian Bantuan Lansung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap kedua kepada 72 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak Covid-19, dilaksanakan di aula Kantor Desa setempat, Selasa (06/10).
“Pembagian BLT tahap II salur pertama ini tetap kita lakukan dengan mengikuti protokol kesehatan, kami menghimbau kepada penerima BLT untuk ikuti protokol kesehatan, selain itu kami juga membagian bantuan dengan cara agar warga yang hadir tidak menumpuk,” ungkap Kades Turan Baru Rasidi Kepada awak media sinarnusantaranews.com.
Rasidi juga mengatakan pembagian BLT tersebut diberikan kepada warga yang memang layak mendapatkannya sebagai dampak dari pandemi Covid-19. “Data-data warga penerima BLT DD hampir merata di setiap Kadus, dusun dan kita verifikasi cek kelapangan. Jadi tidak ada yang tumpang tindih dan ditutupi, semua transparan dalam pemberian tersebut kepada warga. Karena itu merupakan hak mereka yang sudah diatur pemerintah akibat dampak Covid-19,” terang Rasidi.
“Bahkan, tadi pun ada pihak dari DPMD kecamatan, PLD desa untuk mengecek rumah-rumah warga penerima BLT DD dan kita antarkan ke rumah-rumah tersebut. Setiap KK mendapatkan BLT DD sebesar Rp 300 ribu per bulan selama tiga bulan. Untuk pencairan berikutnya, juga kita selalu upayakan secepatnya,” sambungnya.
Beliau juga menyampaikan selain menyalurkan bantuan BLT DD Pemdes Turan Baru juga sudah menyalurkan bantuan lainnya seperti dari Kemensos, Banprov, Bantuan Beras Kabupaten Rejang Lebong, BPNT dan PKH.
“Dengan adanya bantuan tersebut, bisa bermanfaat bagi masyarakat selama masa pandemi Corona ini, saya harap kepada penerima manfaat lebih mementingkan membeli kebutuhan keluarga, mungkin di waktu dekat ini kami akan membagikan masker kepada masyarakat, mengingat Perbup no 10 tahun 2020 ini telah berlaku tentang siapa yang tidak memakai masker keluar, maka akan didenda 100 ribu atau membersihkan sampah, maka dari itu lah tidak ada alasan lagi bagi masyarakat yang tidak memakai masker bila keluar,” tegasnya.
Pendamping Lokal Desa Solihin mengucapkan terima kasih kepada kepala desa dan perangkatnya, karena sudah sangat bijak dalam mengambil keputusan dari pembagian BLT tahap 1 yang berjumlah 51 KK, dari hasil Musdes beberapa waktu yang lalu, penerima BLT Desa Turan Baru. Untuk tahap 2 salur ke 1 ini bertambah menjadi 72 KK, “saya sangat setuju dengan Pemdes yang mementingkan masyarakat desa yang terdampak pandemi convid-19 ini, kepada masyarakat tetap ingat 3M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak,” tegas Solihin.
Salah seorang penerima bantuan SM menyampaikan rasa syukur dan terima kasih serta mengapresiasi kepada Pemdes Turan Baru, “saya sangat bersyukur sekali, dan mengucapkan terima kasih banyak kepada Pemdes yang sudah memperhatikan warganya. Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan BLT DD ini, sehingga kami dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari apa lagi di kondisi Corona saat ini,” ucapnya.
Dalam acara tersebut tampak hadir, Kades Rasidi, PLD Solihin, Sekretaris BPD Harnawati, Sekdes M. Sunaidi.Amd, Kaur Keuangan Karna Ini, Kasi Kesejahteraan Wiwit Abidin, Kadus 1, 2 dan 3 beserta perangkat lainnya. (RIO/HEN)